简体中文
繁體中文
English
Pусский
日本語
ภาษาไทย
Tiếng Việt
Bahasa Indonesia
Español
हिन्दी
Filippiiniläinen
Français
Deutsch
Português
Türkçe
한국어
العربية
Ikhtisar:Dalam tempo 24 jam terakhir ini, puluhan media online ramai memberitakan pelaporan 230 orang ke Bareskrim Polri mengenai keterkaitan Atta Halilintar dan robot trading Net89
Atta Halilintar bukanlah satu – satunya, ada juga nama figur publik lainnya seperti Adri Perkasa, Taqy Malik, Kevin Aprilio dan juga Mario Teguh. Pelaporan ke Bareskrim Polri dilakukan oleh sekelompok korban robot trading Net89 yang diwakili oleh kuasa hukum bernama M Zainul Arifin.
Dugaan Terseret Kasus Net89
Kelima publik figur yang dipolisikan pada hari Rabu (26/10) kemarin karena diduga terlibat dalam dugaan kasus penipuan investasi robot trading Net89.
“Kita buat laporan polisi terkait dengan dugaan tindak pidana penipuan atau penggelapan perdagangan tanpa izin melalui media elektronik yang diduga dilakukan oleh individu-individu atau korporasi robot trading Net89,” ujar Zainul di Bareskrim Polri.
Dasar pelaporan adalah karena mereka diduga ikut serta dalam menerima keuntungan baik dari hasil lelang maupun promosi. Padahal uang itu diduga merupakan hasil tindak pidana pencucian uang (TPPU) milik para korban, demikian yang disampaikan oleh Zainul.
Khusus mengenai Atta Halilintar diduga menerima uang hasil penipuan robot trading dari founder Net89 Reza Paten sebesar Rp2,2 miliar dengan modus lelang bandana.
Kasus robot trading Net89 itu sendiri telah terjadi mulai dari bulan Februari 2022, Bappebti melakukan pemblokiran terhadap platform Net89 karena diduga melakukan penipuan investasi bodong dengan berkedok robot trading.
Awal bulan Oktober 2022, sebanyak 8 petinggi PT Simbiotik Multitalenta Indonesia (SMI) telah ditetapkan menjadi tersangka dalam kasus tersebut.
Para pelaku penipuan tersebut menggunakan modus menawarkan paket investasi trading dengan skema ponzi dan investasi robot trading berkedok MLM Ebook (Net89). Total korban penipuan investasi robot trading ini diperkirakan mencapai 300 ribu orang dengan perkiraan nilai kerugian hingga Rp 2 triliun.
Bantahan Atta Halilintar
Atta Halilintar telah merespon dengan memberikan bantahan tentang tuduhan keterlibatannya dalam kasus robot trading Net89 tersebut dengan menjelaskan kronologi lelang yang menjadi dasar ia dilaporkan.
Melalui akun instagramnya Atta menyampaikan, “Saya pada saat itu melakukan lelang barang bersejarah saya yang paling pertama (headband) dengan tujuan dana hasil lelang itu akan digunakan untuk membantu pembangunan tempat penghafal Al-Qur'an dan juga membantu pembangunan masjid,”
“Pada saat itu tidak mungkin saya tanya satu-satu semua yang nge-bid, 'kamu dapat uang dari mana ikut lelang ini', apalagi ini lelang terbuka, kan,” lanjutnya.
“Jadi kalau dibilang saya main robot trading atau ada di dalam robot trading Net89, saya sama sekali tidak mengerti dan tidak pernah ikut trading-trading robot,” ucap Atta.
Atta berkata bahwa yang mengikuti lelang tersebut amatlah banyak dan kemudian ditutup sesuai dengan tanggal dan jam yang sudah ditentukan.
WikiFX Media Solusi Forex
WikiFX secara konsisten menyediakan data, informasi, berita dan edukasi seputar dunia broker dan industri forex. Semua itu dapat Anda temukan melalui aplikasi & situs web WikiFX Indonesia. Aplikasinya dapat di unduh pada halaman beranda website, Google Playstore (pengguna Android) dan AppStore (pengguna iOS).
WikiFX bukan hanya menyediakan berita dan edukasi namun kami juga membantu para trader atau investor forex yang mengalami permasalahan dengan broker mereka. WikiFX memaparkan keluhan dan pengaduan Anda pada laman Paparan yang tersedia pada website dan aplikasi WikiFX.
Disclaimer:
Pandangan dalam artikel ini hanya mewakili pandangan pribadi penulis dan bukan merupakan saran investasi untuk platform ini. Platform ini tidak menjamin keakuratan, kelengkapan dan ketepatan waktu informasi artikel, juga tidak bertanggung jawab atas kerugian yang disebabkan oleh penggunaan atau kepercayaan informasi artikel.
Regulator Hong Kong, SFC menerbitkan pemberitahuan pembatasan kepada 4 broker forex (Termasuk Interactive Brokers Hong Kong Limited & Soochow Securities) untuk membekukan akun klien yang terkait dengan dugaan peretasan akun dan manipulasi pasar.
Jumat, 22-November-2024, Pusat Penanganan Penipuan Transaksi Keuangan (IASC) resmi beroperasi ! Pada forum Indonesia Anti-Scam Centre, OJK (Otoritas Jasa Keuangan) berkolaborasi bersama Satgas PASTI (Satuan Tugas Pemberantasan Aktivitas Keuangan Ilegal) dengan dukungan dari asosiasi industri jasa keuangan.
Salah satu perusahaan dalam Marex Group Plc, XFA, broker forex yang berkantor pusat di Chicago dan eksekutifnya Timothy Hendricks dikenakan penalti NFA karena pelanggaran BERAT. Hendricks menghadapi skorsing 90 hari dari peran pengawasan dan turut menanggung kewajiban denda.
Modus penipuan broker forex merujuk pada berbagai teknik yang digunakan oleh beberapa broker yang tidak sah atau tidak bertanggung jawab untuk menipu trader atau investor dalam pasar forex. Modus penipuan berikut adalah modus-modus yang muncul dan ramai diberitakan di tahun 2024. Apa saja modusnya dan siapa brokernya? Semuanya bisa Anda baca di artikel berikut