简体中文
繁體中文
English
Pусский
日本語
ภาษาไทย
Tiếng Việt
Bahasa Indonesia
Español
हिन्दी
Filippiiniläinen
Français
Deutsch
Português
Türkçe
한국어
العربية
Ikhtisar: Harga minyak mentah dunia turun tipis pada akhir perdagangan Senin (15/3).
Harga minyak mentah dunia turun tipis pada akhir perdagangan Senin (15/3). Ini merupakan penurunan kedua berturut-turut, setelah sebelumnya harga merangkak didorong oleh data ekonomi China yang kuat dan pembatasan pasokan yang sedang berlangsung dari produsen-produsen minyak utama.
Mengutip Antara, Selasa (13), minyak mentah berjangka Brent untuk pengiriman Mei tergerus 34 sen, menjadi US$68,88 per barel. Minyak mentah berjangka West Texas Intermediate AS untuk pengiriman April melemah 22 sen, menjadi US$65,39 per barel.
Secara keseluruhan, kontrak acuan minyak mentah cenderung terus menguat sepanjang 2021 karena produsen-produsen minyak utama menahan pasokan. Eksportir minyak utama Arab Saudi, misalnya, memangkas pasokan minyak mentah pemuatan April ke setidaknya empat pembeli Asia utara hingga 15 persen.
Harga minyak mentah dunia turun tipis pada akhir perdagangan Senin (15/3). Ini merupakan penurunan kedua berturut-turut, setelah sebelumnya harga merangkak didorong oleh data ekonomi China yang kuat dan pembatasan pasokan yang sedang berlangsung dari produsen-produsen minyak utama.
Mengutip Antara, Selasa (13), minyak mentah berjangka Brent untuk pengiriman Mei tergerus 34 sen, menjadi US$68,88 per barel. Minyak mentah berjangka West Texas Intermediate AS untuk pengiriman April melemah 22 sen, menjadi US$65,39 per barel.
Secara keseluruhan, kontrak acuan minyak mentah cenderung terus menguat sepanjang 2021 karena produsen-produsen minyak utama menahan pasokan. Eksportir minyak utama Arab Saudi, misalnya, memangkas pasokan minyak mentah pemuatan April ke setidaknya empat pembeli Asia utara hingga 15 persen.
Harga minyak juga tertekan oleh ekspektasi bahwa badai musim dingin bulan lalu di Texas dapat terus meningkatkan persediaan minyak mentah.
“Ada pembicaraan bahwa karena pemadaman listrik di Texas, kami mungkin melihat peningkatan lagi dalam persediaan minggu ini,” ujar analis senior Price Futures Group di Chicago Phil Flynn, merujuk pada data persediaan minyak AS yang akan dirilis pada Selasa dan Rabu (16-17/3)
Namun, para analis mengatakan perjanjian oleh produsen-produsen utama untuk mengekang produksi dan pulihnya permintaan karena peluncuran vaksin akan terus mendorong harga naik meskipun ada kemunduran sementara.
Sumber : CNN
Disclaimer:
Pandangan dalam artikel ini hanya mewakili pandangan pribadi penulis dan bukan merupakan saran investasi untuk platform ini. Platform ini tidak menjamin keakuratan, kelengkapan dan ketepatan waktu informasi artikel, juga tidak bertanggung jawab atas kerugian yang disebabkan oleh penggunaan atau kepercayaan informasi artikel.