Indeks Dolar AS Terlihat Tertekan Di Dekat 91,70, Fokus Pada Powell

• DXY mempertahankan catatan bearish tidak berubah pada hari Selasa.

• Ketua Fed, Powell akan bersaksi di depan Senat nanti.

• Manufaktur ISM diperkirakan di 58 pada bulan November (dari 59,3).

Indeks Dolar AS (DXY), pengukur Dolar vs sekelompok mata uang utama lainnya, turun setelah melakukan kenaikan pada hari Senin dan kembali fokus ke sisi negatifnya.

Indeks Dolar AS sekarang memantau data dan Powell

Indeks diperdagangkan dengan baik dalam posisi defensif di kisaran 91,70/60 setelah kenaikan hari Senin.

Sikap dolar yang ditawarkan telah mengumpulkan kecepatan ekstra dalam beberapa minggu terakhir sebagai tanggapan atas berita utama yang menguntungkan mengenai vaksin virus corona potensial, sementara investor terus melihat rebound tajam dalam ekonomi global dalam beberapa bulan mendatang.

Ke depan, Manufaktur ISM akan menjadi pusat perhatian nanti di sesi bersama dengan kesaksian oleh J.Powell dari Fed di hadapan Senat tentang “Bantuan Virus Corona, Bantuan, dan Undang-Undang Keamanan Ekonomi”.

Selain itu, L. Brainard dari FOMC (pemilih tetap, dovish), M.Daly Fed San Francisco (pemilih 2021, sentris) dan C.Evans Fed Chicago (pemilih 2021, sentris) semua akan berbicara nanti di sesi ini.

Yang harus diperhatikan di sekitar USD

Sikap bearish dolar masih bertahan dan menyeret DXY ke posisi terendah baru tahunan di sekitar 91,50 di awal minggu. Suasana yang lebih baik di kompleks risiko tetap didukung oleh skenario politik AS yang lebih jelas dalam kombinasi dengan berita vaksin yang menguntungkan dan prospek pertumbuhan yang lebih baik. Selain itu, harapan akan stimulus fiskal tambahan telah muncul kembali dan bersama dengan sikap “lebih rendah untuk lebih lama” dari Federal Reserve terlihat membuat Dolar tetap berada di bawah tekanan ekstra untuk saat ini.

Level relevan US Dollar Index

Saat ini, indeks tersebut melemah 0,26% di 91,63 dan menghadapi support berikutnya di 91,50 (terendah 30 November 2020) diikuti oleh 89,22 (terendah bulanan April 2018) dan kemudian 88,94 (terendah bulanan Maret 2018). Di sisi lain, penembusan ke 93,20 (tertinggi mingguan 11 November) akan membuka peluang ke 93,29 (SMA 100-hari) dan akhirnya 94,30 (tertinggi bulanan 4 November).