EUR/USD: Di Bawah Tekanan, Bearish Di Bawah 1,1770

Investor berada dalam mode hati-hati di tengah persistennya kegelisahan politik. Oleh karena itu, EUR/USD berada di bawah tekanan tetapi tetap tertahan di sekitar 1,1800tanpa kekuatan arah yang jelas karena bears masih malu-malu, Kepala Analis FXStreet Valeria Bednarik melaporkan.

Kutipan utama

Ketegangan yang biasa berlanjut, karena otoritas AS masih belum dapat menyetujui paket stimulus, sementara tidak ada kemajuan dalam negosiasi Brexit. Lebih jauh lagi, Tiongkok melanjutkan konfliknya dengan Australia, setelah melarang impor batubara termal dan kokas Australia, menyebabkan beberapa kapal Australia terjebak di pelabuhan Tiongkok. Dalam skenario ini, ekuitas diperdagangkan di zona merah, sementara indeks AS memangkas sebagian besar kenaikan hari Senin menjelang pembukaan.

Jerman menerbitkan pembacaan akhir inflasi bulan September, yang keluar seperti yang diharapkan, mencetak di -0,2% YoY. Negara itu juga merilis Survei ZEW Oktober, yang menunjukkan bahwa Sentimen Ekonomi mengalami kontraksi lebih dari yang diantisipasi, turun menjadi 56,1 dari 77,4. Untuk UE, sentimen juga lebih buruk dari yang diantisipasi, turun dari 73,9 menjadi 52,3. Adapun AS, negara itu juga menerbitkan IHK final untuk bulan September, yang mencapai 1,4% YoY seperti yang diharapkan. Pembacaan inti, bagaimanapun, meleset dari perkiraan pasar 1,8% dan dikonfirmasi di 1,7%.

Pasangan EUR/USD berada di bawah tekanan, tetapi masih jauh dari bearish, karena terus diperdagangkan di atas garis tren naik harian yang dihasilkan dari akhir September dan saat ini di 1,1770. Dalam grafik 4 jam, pasangan ini tertahan di sekitar SMA 20 dan 200, kedua indikator ini berkumpul tepat di bawah level 1,1800. SMA 100, bagaimanapun, mempertahankan kemiringan bearish jauh di bawah level saat ini.

“Pasangan ini perlu menembus di atas tertinggi Jumat di 1,1829 untuk berubah menjadi bullish, sementara penjual akan memimpin jika terjadi penembusan di bawah garis tren yang disebutkan di 1,1770.”