Emas Masih Terlihat Murah Setelah Memperhitungkan Imbal Hasil Yang Disesuaikan Dengan Inflasi – Pimco

{1}

Harga emas mencapai rekor tertinggi $2.075 per ons awal bulan ini dan terakhir terlihat diperdagangkan pada $1.925, mewakili kenaikan 27% pada basis tahun berjalan.

{1}

Namun, model validasi raksasa dana obligasi Pimco, yang didasarkan pada perubahan riil, atau imbal hasil obligasi pemerintah yang disesuaikan dengan inflasi, menunjukkan bahwa logam kuning masih sangat murah. Imbal hasil 10-tahun AS yang disesuaikan dengan inflasi atau riil baru-baru ini turun ke rekor terendah di bawah -1% awal bulan ini.

Poin utama (sumber: Pimco.com)

Emas diperdagangkan mendekati ujung bawah kisaran harga penyesuaian hasil riil multi-tahun.

Risiko utamanya adalah suku bunga riil naik, membuat emas relatif kurang menarik.

Namun, pada penilaian saat ini, ada beberapa batas terhadap pandangan ini, dengan harga emas yang disesuaikan dengan hasil riil di ujung bawah kisarannya selama 15 tahun terakhir.

Skenario utama kami adalah bahwa kurs tetap relatif terbatas dalam kisaran; pandangan ini, dikombinasikan dengan pandangan kami bahwa momentum dan minat pada emas menyebabkan harga emas yang disesuaikan dengan hasil riil bergerak lebih tinggi, menunjukkan emas masih memiliki lebih banyak kenaikan dari sini.