PDB Inggris Naik 0,1% MoM di Bulan Februari, Sesuai Ekspektasi

Berikut ini adalah yang perlu Anda ketahui pada hari Jumat, 12 April:

Dolar AS (USD)menguat terhadap rival-rival utamanya di sesi Eropa pada hari Jumat, dengan Indeks Dolar AS naik ke level tertinggi baru 2024 di atas 105,50. Data Indeks Harga Ekspor dan Indeks Harga Impor untuk bulan Maret akan ditampilkan dalam agenda ekonomi AS dan University of Michigan akan merilis Indeks Sentimen Konsumen awal untuk bulan April menjelang akhir pekan.

Rilis data makroekonomi yang beragam dari AS menyulitkan USD untuk melanjutkan kenaikan hari Rabu yang didorong oleh data inflasi yang kuat. Namun, komentar hawkish dari pejabat Federal Reserve (The Fed) membantu mata uang ini bertahan. Sementara itu, meningkatnya ketegangan geopolitik tampaknya memberikan dorongan tambahan pada USD. Pada hari Kamis malam, seorang pejabat AS mengatakan bahwa mereka memprakirakan Iran akan menyerang Israel dan mereka memperingatkan Iran agar tidak meningkatkan konflik di Timur Tengah lebih lanjut, demikian dikutip dari Reuters.

Harga Dolar AS Pekan Ini

Tabel di bawah ini menunjukkan persentase perubahan nilai tukar Dolar AS (USD) terhadap mata uang-mata uang utama lainnya minggu ini. Dolar AS menguat terhadap Euro.

Heat Map menunjukkan persentase perubahan mata uang utama terhadap satu sama lain. Mata uang dasar dipilih dari kolom kiri, sedangkan mata uang pembanding dipilih dari baris atas. Contohnya, jika Anda memilih Euro dari kolom kiri dan bergerak di sepanjang garis horizontal ke Yen Jepang, maka persentase perubahan yang ditampilkan di dalam kotak akan menunjukkan EUR (dasar)/JPY (pembanding).

Setelah penurunan pada hari Rabu, Emasmengumpulkan momentum bullish dan naik lebih dari 1,5% pada hari Kamis. XAU/USD terus bergerak lebih tinggi dan terakhir terlihat diperdagangkan pada rekor tertinggi baru tidak jauh dari $2.400.

Bank Sentral Eropa (ECB) mempertahankan pengaturan kebijakan moneternya tidak berubah seperti yang diharapkan setelah pertemuan kebijakan bulan April. Meskipun EUR/USDberhasil menghapus sebagian dari penurunan hariannya selama jam perdagangan Amerika pada hari Kamis, pasangan mata uang ini berada di bawah tekanan bearish baru pada hari Jumat di tengah komentar dovish dari para pejabat ECB. Pasangan mata uang ini terakhir kali terlihat diperdagangkan pada level terendah sejak Desember di bawah 1,0700.

Kantor Statistik Nasional Inggris melaporkan pada hari Jumat bahwa Produk Domestik Bruto (PDB) riil meningkat 0,1% secara bulanan di bulan Februari. Angka ini mengikuti pertumbuhan 0,3% yang tercatat di bulan Januari dan sesuai dengan ekspektasi pasar. GBP/USDtetap melemah setelah data tersebut dan diperdagangkan pada level terendah baru 2024 di dekat 1,2500.