Money Management Trading, Inilah Pengetahuan untuk Trader

Money management trading merupakan salah satu metode yang memang perlu Anda kuasai selama melakukan perdagangan valuta asing. Mungkin Anda pernah mengalami kerugian padahal sudah paham dan mengikuti pembelajaran trading forex dengan maksimal justru belum memeroleh keuntungan.

Money management atau pun MM ini ialah cara mengelola dana dalam dunia trading forex, yang mana cakupan dana tersebut meliputi volume trading setiap kali melakukan transaksi, rasio Risk and Reward atau RR, serta penjagaan saldo akun atau balance. Perdagangan valas bisa Anda coba langsung di broker forex salmamarket.

Mirisnya, banyak di antara trader pemula yang masih belum begitu paham tentang pentingnya manajemen keuangan di dalam investasi forex hingga justru melakukan transaksi hampir sama seperti bermain judi, dengan hanya mempertaruhkan uang secara sembarang tanpa adanya pengetahuan.

Mengenal Konsep Dasar dari Money Management Trading 

Money management dalam trading ini merupakan salah satu faktor dan kunci kesuksesan seorang trader. Ada banyak sekali informasi yang tersedia mengenai pembelajaran dari manajamen keuangan.

Pada umumnya, pembahasan tentang money management trading menjadi hal yang sulit sekali. Sebab masing – masing trader harus bisa menyesuaikan modal dan juga minat risiko.

Khusus untuk trader baru, paling penting ialah memahami konsep dasar dari money management, lalu bisa dengan coba bermain simulasi untuk trading forex. Jadi, berikut ini sudah kami rangkum beberapa dari konsep dasar manajemen keuangan untuk trading forex.

1.Persentase Modal untuk Trading Forex

Jika Anda sudah pernah mencoba investasi trading forex memakai akun demo maupun real. Pastinya saldo di dalamnya akan mengalami naik turun menyesuaikan dengan kerugian serta keuntungan di posisi pasar trading yang terbuka.

Oleh sebab itulah, semisalnya Anda memiliki modal sekitar 1000 US dollar, maka tidak boleh digunakan seluruhnya pada open posisi. Perubahan yang begitu signifikan dalam pasar forex dapat terjadi kapan saja.

Jadinya, kapan saja trader mesti menyisihkan uang modal sebagai cadangan bila posisi trading dapat floating serta survive lebih lama lagi.

Dengan demikian, berapa pun besar modal yang bisa digunakan oleh trader menyesuaikan pula dengan kebutuhan berinvestasi. Ada sejumlah aturan yang biasanya digunakan, yakni dengan 5 persen untuk rule, 2 persen atau pun 3 persen.

Yang artinya adalah di dalam satu waktu, trader hanya diperbolehkan untuk memakai peresentasi tersebut dari modalnnya, tidak peduli dengan membuka satu posisi atau  lebih. Anda juga harus menyesuaikan dengan minat risiko yang perlu diketahui.

2.Aturan Volume Trading (Lot) Tiap Transaksi 

Besaran lot yang Anda transaksikan selama money management trading forex cukup bervariasi, mulai dari 0.1, 1, dan 0.03. sejumlah trader profesional pun memberikan saran kepada para pemula untuk memilih ukuran lot yang paling kecil sekitar 0.01 tiap kali open posisi.

Tetapi, ada juga yang menyarankan untuk cara berbeda. Bahkan sebagian dari trader berpengalaman ini memakai rumus matematika guna mengatur volume trading, yang pastinya menyesuaikan dengan uang modal.

3.Atur Rasio Risiko dan Keuntungan Tiap Transaksi

Jadi, yang dimaksud dengan risk and reward ini merupakan besaran dari keuntungan yang Anda harapkan, serta kerugian yang masih bisa Anda terima saat posisi trading forex. Semisalnya, trader sudah menentukan posisi di pasar serta ikut aturan risk reward 1:2. 

Adapun artinya adalah, Anda memiliki target keuntungan sebanyak 20 pips, maka harus menentukan Stop Loss sekitar 10 pips. Bila risk and reward ini sebesar 1:3, maka terjadilah hitungan kelipatannya.

Aturan dari rasio risk reward ini pun sudah ditentukan oleh masing – masing trader. Tetapi, yang pastinya dari rasio risk reward ini minimal sekitar 1:1.5, yang artinya ialah Anda tidak boleh menentukan target keuntungan dan kerugian di rentang yang sama.

Hal tersebut berarti keuntungan Anda pun bakalan tergantung kepada indikator atau juga strategi yang telah ditentukan sebelumnya. Meskipun kondisi pasar yang fluktuatif, jadinya tidak sesuai dengan indikator, maka Anda dapat mengalami kerugian lho.

Bila sebaliknya, jika rasio risk reward lebih dari 1:1, maka besar kemungkinan trader mampu mengembalikan keadaan dalam waktu yang cepat. Hasilnya juga tidak akan bergantung lagi pada indikator maupun kondisi pasar.

Money management trading juga memang sangat penting sekali dipelajari oleh sejumlah trader pemula supaya profit atau juga keuntungan bisa dimaksimalkan dengan broker forex terbaik salammarket.