GBP/USD Menggoda Terendah Harian, di Sekitar 1,3600 di Tengah Bangkitnya Permintaan USD

• Gejolak politik Inggris gagal membantu GBP/USD untuk memanfaatkan kenaikan intraday yang sederhana.

• Obligasi AS yang meningkat mengembalikan permintaan USD dan mendorong penjualan intraday di sekitar pasangan ini.

• Meningkatnya risiko kenaikan suku bunga BoE bertindak sebagai penarik untuk Sterling dan membantu membatasi penurunan lebih lanjut.

Pasangan GBP/USD menyerahkan kenaikan intraday sederhana dan terakhir terlihat melayang di dekat terendah harian, di sekitar 1,3600 menjelang sesi Amerika Utara.

Meningkatnya tuntutan untuk pengunduran diri Perdana Menteri Inggris Boris Johnson atas serangkaian pesta penguncian di Downing Street ternyata menjadi faktor kunci yang bertindak sebagai hambatan untuk Pound Inggris. Pasangan GBP/USD bertemu dengan penawaran jual baru di dekat wilayah 1,3635 pada hari ini dan lebih lanjut ditekan oleh munculnya beberapa aksi beli-turun Dolar AS.

Ekspektasi yang menguat bahwa The Fed akan mulai menaikkan suku bunga pada bulan Maret untuk menahan inflasi yang sangat tinggi tetap mendukung kenaikan imbal hasil obligasi pemerintah AS. Ini, pada gilirannya, membantu menghidupkan kembali permintaan USD. Tanda-tanda stabilitas di pasar ekuitas membatasi setiap kenaikan yang berarti untuk safe-haven Greenback.

Terlepas dari ini, meningkatnya taruhan untuk kenaikan suku bunga tambahan oleh Bank of England dapat membantu membatasi penurunan yang lebih dalam untuk pasangan GBP/USD. Taruhan pasar ditegaskan kembali oleh rilis laporan IHK Inggris pada hari Rabu. Ini, bersama dengan pengumuman bahwa pembatasan COVID-19 di Inggris akan dicabut pekan depan, akan memberikan dukungan kepada Sterling.

Latar belakang fundamental yang beragam menjamin kehati-hatian sebelum menempatkan taruhan terarah yang agresif menjelang pertemuan kebijakan moneter FOMC yang penting pada 25-26 Januari. Investor akan mencari sinyal yang lebih jelas tentang waktu ketika Fed akan memulai siklus kenaikan suku bunga. Ini akan mempengaruhi USD dan memberikan dorongan baru bagi pasangan GBP/USD.

Sementara itu, pedagang pada hari ini akan mengambil petunjuk dari data ekonomi AS, yang menampilkan Indeks Manufaktur The Fed Philadelphia, Klaim Pengangguran Awal Mingguan, dan data Penjualan Rumah yang Ada. Ini, bersama dengan imbal hasil obligasi AS dan sentimen risiko pasar yang lebih luas, akan mendorong permintaan USD dan menghasilkan beberapa peluang perdagangan di sekitar pasangan GBP/USD.

Level Teknis GBP/USD