简体中文
繁體中文
English
Pусский
日本語
ภาษาไทย
Tiếng Việt
Bahasa Indonesia
Español
हिन्दी
Filippiiniläinen
Français
Deutsch
Português
Türkçe
한국어
العربية
Ikhtisar:Baru-baru ini, kemungkinan Reserve Bank of New Zealand menerapkan suku bunga negatif telah menurun dan epidemi Selandia Baru telah dikendalikan dengan baik.
Baru-baru ini, kemungkinan Reserve Bank of New Zealand menerapkan suku bunga negatif telah menurun dan epidemi Selandia Baru telah dikendalikan dengan baik. Dolar / dolar Selandia Baru diperkirakan akan naik selama empat minggu berturut-turut, dan nilai tukar diperkirakan akan mengantarkan peningkatan skala yang lebih besar dalam jangka menengah dan panjang.
Reserve Bank of New York menyatakan bahwa ekonomi sedang menguat, dan jika rencana pembiayaan pinjaman (FLP) menyebabkan penurunan tajam suku bunga hipotek, maka kebutuhan akan suku bunga negatif akan menurun. Selain itu, Selandia Baru dianggap sebagai model internasional dalam memerangi epidemi, dan dolar Selandia Baru saat ini secara umum disukai oleh pasar.
Di sisi lain, kabar kemenangan Biden membuat babak baru stimulus fiskal di Amerika Serikat diharapkan dapat dilaksanakan, dan sentimen risiko pasar akan tetap optimis dalam jangka pendek, yang akan menguntungkan dolar Selandia Baru, aset sensitif risiko.
Dalam jangka menengah, harga rumah di Selandia Baru telah melonjak tidak terduga sejak Maret. Pasar umumnya percaya bahwa pasar perumahan yang terlalu panas disebabkan oleh penurunan suku bunga oleh Bank Sentral Selandia Baru dan langkah-langkah pelonggaran kuantitatif. Karena ekonomi global diperkirakan akan pulih pada tahun 2021, Reserve Bank of New Zealand diperkirakan akan memperketat kebijakan moneter, dan dolar / dolar Selandia Baru dapat mengantarkan tren kenaikan jangka menengah hingga jangka panjang.
Disclaimer:
Pandangan dalam artikel ini hanya mewakili pandangan pribadi penulis dan bukan merupakan saran investasi untuk platform ini. Platform ini tidak menjamin keakuratan, kelengkapan dan ketepatan waktu informasi artikel, juga tidak bertanggung jawab atas kerugian yang disebabkan oleh penggunaan atau kepercayaan informasi artikel.