简体中文
繁體中文
English
Pусский
日本語
ภาษาไทย
Tiếng Việt
Bahasa Indonesia
Español
हिन्दी
Filippiiniläinen
Français
Deutsch
Português
Türkçe
한국어
العربية
Ikhtisar:Hasil pemilihan presiden Amerika Serikat diharapkan memiliki efek positif yang bertahan lama di pasar saham Indonesia dalam jangka menengah hingga panjang, membantu mengimbangi sentimen negatif di kalangan investor akibat resesi, kata para analis.
Hasil pemilihan presiden Amerika Serikat diharapkan memiliki efek positif yang bertahan lama di pasar saham Indonesia dalam jangka menengah hingga panjang, membantu mengimbangi sentimen negatif di kalangan investor akibat resesi, kata para analis. Mirae Asset Kepala Riset Sekuritas Hariyanto Wijaya mengatakan kepada The Jakarta Post bahwa dia yakin kemenangan calon presiden dari Partai Demokrat Joe Biden akan menghasilkan pergerakan positif di Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG), pengukur utama Bursa Efek Indonesia (BEI). Joe Biden dinyatakan sebagai presiden terpilih AS pada hari Sabtu, mengalahkan Donald Trump. “Pendekatan Biden ke China diharapkan lebih dapat diprediksi daripada [Presiden Donald] Trump, yang lebih impulsif, dan yang sering mengubah pernyataannya,” katanya dalam email pada hari Kamis.
IHSG Senin pagi dibuka menguat 36,44 poin atau 0,68 persen ke posisi 5.371,97. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 naik 10,64 poin atau 1,27 persen ke posisi 845,54.
Dari pasar AS, akhir pekan lalu ditutup cenderung datar namun dengan volatilitas yang tinggi. Sentimen utama yang akan menjadi penggerak pasar adalah terpilihnya Joe Biden sebagai presiden baru Negeri Paman Sama.
Hal tersebut akan membuat pasar cenderung menguat seiring dengan kemungkinan stimulus AS yang diperkirakan cair lebih cepat.
Dari domestik pada hari ini akan ada rilis data Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) Oktober 2020 oleh Bank Indonesia. IKK pada September 2020 sebesar 83,4, lebih rendah dibandingkan dengan 86,9 pada Agustus 2020.
Bursa saham regional Asia pagi ini antara lain indeks Nikkei menguat 488,22 poin atau 2,01 persen ke 24.813,45, indeks Hang Seng naik 316,19 poin atau 1,23 persen ke 26.029,16, dan indeks Straits Times meningkat 35,58 atau 1,38 persen ke 2.614,26.
Disclaimer:
Pandangan dalam artikel ini hanya mewakili pandangan pribadi penulis dan bukan merupakan saran investasi untuk platform ini. Platform ini tidak menjamin keakuratan, kelengkapan dan ketepatan waktu informasi artikel, juga tidak bertanggung jawab atas kerugian yang disebabkan oleh penggunaan atau kepercayaan informasi artikel.