简体中文
繁體中文
English
Pусский
日本語
ภาษาไทย
Tiếng Việt
Bahasa Indonesia
Español
हिन्दी
Filippiiniläinen
Français
Deutsch
Português
Türkçe
한국어
العربية
Ikhtisar:Tingkat inflasi tahunan Indonesia sedikit meningkat pada bulan Oktober, menurut data terbaru yang diterbitkan oleh Badan Pusat Statistik pada hari ini
Tingkat inflasi tahunan Indonesia sedikit meningkat pada bulan Oktober, menurut data terbaru yang diterbitkan oleh Badan Pusat Statistik pada hari ini.
Laju inflasi Agustus Indonesia naik menjadi 1,44% pada tahun ini, dibandingkan dengan ekspektasi September 1,42% dan 1,45% tetapi tetap jauh di bawah kisaran target Bank Indonesia (BI) 2,5-4,5%. Angka inti tahunan mencapai 1,74% vs 1,86% sebelumnya dan 1,82% diharapkan.
Sementara itu, pembacaan inflasi bulanan untuk Oktober berada di +0,07% vs +0,08% diharapkan dan -0,05% terakhir.
Reaksi USD/IDR
Pasangan USD/IDR turun dari tertinggi harian tetapi diperdagangkan dengan kenaikan moderat pada data IHK Indonesia yang suram.
Pada saat ini, spot diperdagangkan 0,32% lebih tinggi di 14.667, setelah mencatat tertinggi tiga hari di 14.707 di awal sesi.
Tentang IHK Indonesia
Indeks Inflasi yang dirilis Badan Pusat Statistik merupakan ukuran pergerakan harga dengan perbandingan antara harga eceran suatu keranjang belanja barang dan jasa yang representatif. Daya beli Rupiah Indonesia terseret oleh inflasi. IHK digunakan sebagai indikator kunci untuk mengukur inflasi dan perubahan tren pembelian. Secara umum, pembacaan tinggi dipandang sebagai positif (atau bullish) untuk Rupiah, sementara pembacaan rendah dipandang sebagai negatif (atau Bearish).
Disclaimer:
Pandangan dalam artikel ini hanya mewakili pandangan pribadi penulis dan bukan merupakan saran investasi untuk platform ini. Platform ini tidak menjamin keakuratan, kelengkapan dan ketepatan waktu informasi artikel, juga tidak bertanggung jawab atas kerugian yang disebabkan oleh penggunaan atau kepercayaan informasi artikel.